Strategi Menjadi Lebih pintar di Abad Ke 21
Suryo Suwignjo
PRESIDEN DIREKTUR IBM INDONESIA
Dalam kehidupan sehari-hari, Mta selalu memproduksi dan mengkonsumsi data serta informasi, baik sebagai individu, sebagai lembaga, maupun sebagai pelaku bisnis. Bahkan beberapa lembaga tidak akan berfungsi bila tidak didukung oleh data dan informasi yang akurat, misalnya pemerintah, bank, media, dan industri. Bahkan diperkirakan data akan berkembang sebanyak 44 kali lebih banyak selama kurun waktu satu dekade terakhir.
Informasi merupakan kumpulan data yang diolah menjadi bentuk yang lebih berguna dan befarti bagi yang menerimanya. Kita memasuki era di mana informasi apa pun dengan mudah Mkia dapatkan. Hanya melalui ketikan jari di berbagai alat komunikasi, secepat kilat berbagai macam data akan didapatkan. Pertanyaannya, bagaimana Mta mengoptimalkan seluruh data yang kita miliki?
Ketika IBM didirikan 100 tahun yang lalu, setiap butir informasi tentang masyarakat, dunia usaha, dan budaya dicatat dan disimpan di perpustakaan, katalog, dan lemari. Informasi yang beredar sangat terkontrol, kita tidak dapat memprediksi masa depan. Sebagai contoh, siapa yang dapat mengira jika dalam satu tahun rata-rata seorang IBM-er menerima 2.053 e-mail, melakukan 1.737 percakapan lewat telepon. memasukkan 219 ide pada media so-sial, menghadiri sekitar iv32TfapaTdan sekitar 100 pertemuan sosial lainnya.
Mesin tabulasi pertama, yang dikembangkan pada akhir abad ke-19, hanya dapat mengerjakan satu tugas: menghitung. Yang membuat mesin ini istimewa adalah, pada saat yang bersamaan, muncul pene-muan f enomenal berupa penemuan daya listrik, yang dapat menghitung lebih cepat dari kecepatan manusia menghitung. Biro sensus, perusahaan retail, dan perusahaan kereta api adalah pelanggan pertama yang memanf aatkan penemuan komputer.
Komputer menjadi cikal-bakal transformasi dunia informasi. Pada awalnya, komputer hanya dapat mengerjakan hal-hal yang sederhana. Ketika personal computer mulai dipergunakan, bahkan di dunia paberharga. Hal ini menjadi cikal-bakal berdirinya masyarakat informasi. PC mengubah cara manusia bekerja. Sebelumnya, ketika jam kantor selesai, apabila ada pekerjaan yang harus diselesaikan pada malam hari, karyawan tersebut akan pulang membawa berbagai berkas plus mesin ketik manualnya. Sekarang hal itu menjadi cerita lama.
Saat ini masyarakat kita mengalami transformasi besar. Butiran informasi tidak dikumpulkan manusia, karena segala sesuatu yang ada di sekitar kita akan sating terhubung membentuk informasi itu sendiri. Apa waktu lalu, pengguna situs microblogging Twitter diresahkan oleh hilangnya aplikasi Ubertwitter, sehingga untuk beberapa saat berbagai altematif pengganti lain bermunculan, termasuk pe-rangkat aplikasi pengganti Social Scope, sebuah perangkat lunak all in one. Saya melihat fenomena ini sebagai pendorong terciptanya cara pandang baru tentang dunia yang semakin rata ini. Jaringan perangkat analitis yang pintar, sating terhubung berjumlah triliunan dilengkapi berbagai sensor, akan mengubah hidup kita.
Sebuah contoh nyata di Indonesia, PLN saat ini memberikan altematif bagi sektor perumahan yang akan berlangganan tistrik pelanggan diberi pilihan berlangganan listrik Drabayar sebuah altematif yang sangat efisien di mana pelanggan cukup memasukkan 20 digit angka yang terdapat pada voucher isi ulang ke meteran digital listrik dan membayar sesuai dengan kebutuhan mereka. Apartemen di Jakarta telah menembus angka ratusan dan beberapa dari mereka telah melakukan pendauran ulang penggunaan air. Ke depan, bukan tidak mungkin bagi perusahaan air minum untuk menggunakan sistem meteran canggih untuk menemukan kebocoran pada pipa saluran tanpa haras terjadi pembuangan air dengan percuma.
Berbagai sensor canggih memberikan nuansa baru bagi kita. Kita akan menemu air, sistem dan teknologi surya, bahkan mengelola samudra dan lautan. Singkat-nya, teknologi membantu manusia untuk dapat lebih menghemat energi, memanfaatkan limbah, mengelola sistem transportasi, bahan pangan, pemeliharaan kesehatan, dan lain sebagainya.
Berbagai sumber daya yang ada di dunia ini, termasuk air, energi, minyak bumi, bahan mentah, semakin terbatas. Di lain pihak, jumlah populasi dunia semakin meningkat, jumlah penduduk semakin meningkat, kota-kota besar semakih padat, raang terbuka serta persediaan air bersih semakin langka, dan sehari-hari Anda pun berhadapan dengan kemacetan lalu lintas yang semakin parah. Kita membutuhkan teknologi untuk mewujudkan kolaborasi data, meruntuhkan dinding pemisah antar-industri, dan memecahkan berbagai masa-lah dalam skala global.
Tahun ini, IBM tempat saya bekerja memasuki usianya yang ke-100. Hal ini merefleksikan bagaimana perusahaan ini berdiri kokoh mengatasi berbagai tantang-an berat yang dihadapi masyarakat dalam beberapa dekade terakhir. Seiring langkah kita memasuki dekade kedua di abad ke-21 ini, seMranya kita memikirkan bagaimana mengatasi berbagai tantangan yang akan dihadapi masyarakat Mta.
Kami percaya bahwa, seperti berbagai mesin tabulasi yang pertama dan revolusi komputer yang mengikutinya, sensor akan mengubah perekonomian dan cara pandang masyarakat Mta. Kami yakin hal ini berkat kekuatan informasi. Inovasi pada bidang sains. proses, teknologi jejaring sosial, telah memperjh.a.tkir_ dengan kepada dunia tentang data, tentang pola piMr, tentunya.
Dalam tiga tahun belakangan, IBM mu-lai berbicara tentang planet yang semakin pintar. Kami membangun berbagai komu-nitas, bermitra dengan berbagai pihak, membantu pelanggan, kalangan akademi-si, pemerintah, bahkan LSM. Saya yakin dunia ini dapat menjadi lebih baik, Mta se mua dapat mengambil bagian untuk berkontribusi nyata melalui setiap keterampian.
Comments |
|
Start your paper accomplishing and do...
ketika walikota malas baca, malas men...
minat baca rendah, jumlah penulis sed...
College students should think two tim...
There are many students who are worri...
LIPI
jurnal LIPI
Itu adalah tulisan Anda, Bapah HS Dil...
Tulisan/opini siapa ini?
Amat sangat menarik artikel tersebut ...