Page 12 of 12
7. Pendidikan Berkelanjutan
Pendidikan ini diarahkan pada pendidikan dan pelatihan berusaha (Kejar Usaha) utamanya bagi warga belajar yang telah bebas buta aksara dan lulus Paket B namun tidak melanjutkan ke jenjang pendidikan yang lebih tinggi. Melalui program Kejar Usaha, warga belajar diberikan pelatihan praktis tentang bagaimana mengelola suatu usaha sebagai modal untuk mengembangkan usahanya. Di samping kejar usaha, disediakan pula beasiswa khusus bagi warga belajar Paket B yang telah tamat, agar mereka dapat belajar keterampilan di lembaga-lembaga kursus sesuai dengan pilihannya dan atau magang di berbagai tempat pemagangan. Harapannya setelah selesai belajar mereka dapat bekerja mandiri dan atau bekerja pada suatu perusahaan yang terkait.
8. Program Pendidikan Perempuan
Program ini diarahkan pada upaya menghilangkan kesenjangan dan meningkatkan kesetaraan pendidikan antara lain melalui kajian berbagai produk yang bias gender baik yang berkaitan dengan peraturan perundang-undangan, buku pelajaran dan partisipasi perempuan pada jalur, jenis dan jenjang pendidikan yang dilaksanakan secara koordinatif dengan berbagai instansi terkait dan organisasi sosial yang berorientasi kepada perempuan. Sehingga terbentuklah forum gender yang anggotanya terdiri dari unsur birokrasi, akademisi dari perguruan tinggi dan lembaga penelitian dan pengembangan, praktisi dan pemerhati. Untuk itu, tahun 2003 program ini akan ditindaklanjuti melalui sosialisasi dan promosi tentang pentingnya pengarusutamaan gender yang menjangkau seluruh propinsi serta kajian akademik dan operasionalisasi program (advokasi, fasilitasi, serta rencana aksi).
9. Pembinaan Kursus
Pendidikan Non Formal yang diselenggarakan oleh masyarakat melalui kursus-kursus atau lembaga pendidikan keterampilan dalam tumbuh kembangnya sangat dipengaruhi oleh situasi pasar. Karenanya, peran pemerintah dalam pembinaan kursus diprioritaskan pada pemberian perizinan yang dalam era otonomi daerah telah dilimpahkan kewenangan pelayanannya kepada pemerintah Kabupaten/Kota. Selain itu dikembang-kan juga standarisasi penyelenggaraan kursus dan uji kualitas yang dilaksanakan melalui ujian nasional. Dewasa ini tercatat sekitar 22.510 lembaga kursus tersebar di seluruh Indonesia, yang meliputi 131 jenis keterampilan. Lembaga kursus merupakan mitra dalam pengem-bangan Pendidikan Non Formal yakni diperankan dalam penyusunan kurikulum dan standarisasi kursus melalui 30 Sub Konsorsium yang telah terbentuk. Di samping itu, dalam pengembangan program pendidikan life skills secara bertahap dan selektif dipilih beberapa lembaga kursus sebagai penyelenggara program.
Penutup
Start your paper accomplishing and do...
ketika walikota malas baca, malas men...
minat baca rendah, jumlah penulis sed...
College students should think two tim...
There are many students who are worri...
LIPI
jurnal LIPI
Itu adalah tulisan Anda, Bapah HS Dil...
Tulisan/opini siapa ini?
Amat sangat menarik artikel tersebut ...